Jumat, 11 Januari 2008

SUSPELAT Bagian 2

"WCDS" Tulisan ini adalah kelanjutan dari tulisan sebelum nya. Malam sebelum pembukaan suspelat,siswa di inapkan di barak Pusdikif Bandung,keganjilan mengenai pelaksanaan suspelat mulai terlihat. Pelatih di pusdikif pun malam itu di stelling untuk mempersiapkan kegiatan suspelat. Sampai detik itu belum ada kejelasan kepastian pelaksanaan suspelat karena pihak skomen sendiri belum mengantongi ijin penyelenggaraan suspelat di pusdikif yang dikeluarkan oleh Dankodiklat AD. Kekhawatiran itu pun terjadi besok paginya di pusdikif, dengan alasan bahwa pusdikif sedang sibuk untuk mempersiapkan hari Juang Kartika, maka suspelat menwa dengan sangat terpaksa di tiadakan. Pada hari itu terjadi pergerakan pasukan dari Pusdikif Bandung ke Dodik Bela Negara Cikole Lembang, hal yang memalukan itupun terjadi! Kasmen memaksakan Dodik Bela Negara untuk mau kena getahnya menjadi penyelenggara suspelat tanpa adanya ST dari Pangdam pada saat itu. Satu pukulan telak bagi skomen,ketidak mampuan untuk memanajemen sebuah latihan itu sudah diperlihatkan dengan jelas disana. 2 hari di inapkan di DDBN, siswa dipindahkan lagi ke depan pintu gerbang Tangkuban Perahu dengan tenda sebagai pengganti barak. Memprihatinkan sekali kondisi siswa suspelat, kejelasan terhadap status pendidikan semakin kabur saja. Blog JAM tidak perlu membeberkan alasan Pusdikif dan Alasan Dodik Bela Negara yg sebenarnya sehingga pergeseran tempat latihan itu terjadi lagi, cukup rekan2 mahawarman yg menyimpulkan apa yg tersirat dari informasi ini. Ini adalah pembuktian ketidakmampuan Kasmen dan para stafnya sekarang! Dengan adanya kejadian yg memalukan ini akan berimbas hilangnya kepercayaan KODAM khususnya Dodik Bela Negara yg selama ini menjadi kawah Candradimuka nya Mahawarman terhadap Mahawarman Jawa Barat. Ingat, kepercayaan itu susah untuk di bangun nya,dan sangat gampang untuk di runtuhkan nya. Ini adalah tugas kita semua untuk sesegera mungkin mengganti kepengurusan skomenwa Mahawarman dgn generasi yg lebih mampu dan bertanggungjawab. Jangan biarkan Mahawarman semakin terpuruk,di era kebangkitan Menwa Indonesia! Berita ini benar adanya dan A1. Rekan2 bisa menanyakan langsung kepada para siswa suspelat yg smuanya dikecewakan,dan kepada beberapa Danki Satuan yg menarik anggota nya di arena suspelat 2007. Komando!!!

SUSPELAT ooh.. suspelat

"Widya Castrena Dharma Siddha" Ada cerita miris dari suspelat 2007 Mahawarman. Pengakuan A1 dari peserta dan Kolat pada saat itu kepada Blog JAM. "Masih ada di benak kami ketika itu suasana di skomen pada saat pemberangkatan siswa suspelat menuju Pusdikif Bandung. Tak ada satupun staf skomen yang siap dengan pakaian seragam lengkap, yang terjadi adalah Asisten 1,2,5 tidak ada di tempat. Asisten 3 dan 4 ada tapi tidak berseragam juga,dan mereka malah pergi ke banjaran untuk ke rumah nya Ortu Asisten 3 (calon mertua asisten 4) sangat memprihatinkan ketika harusnya pd saat itu para asisten sibuk tp malah semua melepas tanggungjawabnya masing2. Begitu pula dgn danpolmen yang memilih menutup diri di dalam ruangan nya karena kekecewaan dan kebingungan yg teramat dalam. Lalu yang mulia kasmen kemana? Ketika itu kasmen sedang asyik makan di kantin mahawarman dengan mantan Aster Ali yg tidak jelas sdg membahas apa. Lalu siapa yg mengurus siswa suspelat? Ternyata cuma Bung Uci Sanusi saja yg rela meninggalkan pekerjaan nya untuk sementara karena merasa terpanggil oleh organisasi." Ini adalah bukti ketidakberesan dan ketidakmampuan Skomen sekarang. Tapi sangat disayangkan, rasa malu itu sudah tidak ada di diri kasmen dan para staf nya, entah motivasi apa yg membuat mereka msh bertahan disana? Anggota mahawarman yang berada di luar skomen baik yg di bandung ataupun di daerah bukan berarti tidak mampu untuk memimpin dan menduduki jabatan di skomen, tapi kenyataan nya mereka yg berada di skomen yg tidak pernah memberikan kesempatan untuk menuju ke arah itu! Ingat kasmen yakobus sudah alumni,bukan lagi mahasiswa! Mahasiswa lah yang pantas untuk menjabat kasmen,bukan alumni. Yakobus harus sadar akan hal itu! Asisten 2,3 dan 5 juga sudah alumni. Saatnya regenerasi skomenwa mahawarman jawa barat sekarang,untuk kejayaan mahawarman yg lebih baik. Komando!!!